Utama Kehidupan Awal 7 Hal yang Dilakukan Orang dengan Kecemasan Sosial

7 Hal yang Dilakukan Orang dengan Kecemasan Sosial

Horoskop Anda Untuk Besok

Gangguan kecemasan sosial lebih dari sekadar pemalu atau tertutup. Ini melibatkan ketakutan ekstrim interaksi sosial dan mengganggu kehidupan sehari-hari individu.

Gejala gangguan kecemasan sosial biasanya dimulai sekitar usia 13 tahun, dan gejalanya bertahan hingga dewasa. Kebanyakan orang dengan kecemasan sosial menunggu setidaknya 10 tahun untuk mendapatkan bantuan, menurut Anxiety and Depression Association of America.

Apakah Anda berpikir Anda mungkin memiliki kecemasan sosial, atau mencurigai seseorang yang Anda kenal menderita, berikut adalah hal-hal paling umum yang dilakukan orang dengan gangguan kecemasan sosial:

1. Mereka membayangkan mempermalukan diri mereka sendiri.

Apakah mereka akan bertemu orang baru, atau mereka berjalan ke pertemuan sosial, orang-orang dengan gangguan kecemasan sosial membayangkan skenario yang sangat memalukan. Mereka khawatir bahwa mereka akan mengatakan atau melakukan hal yang salah dan mereka membayangkan orang lain merasa ngeri dengan perilaku mereka.

2. Mereka menghindari situasi di mana mereka akan diadili.

Kecemasan sosial menyebabkan orang berpikir hal-hal seperti, 'Orang lain akan menganggap saya bodoh,' atau 'Saya akan mengacau dan semua orang akan menganggap saya pecundang.' Ekstrem mereka takut akan penolakan menyebabkan mereka menghindari situasi sosial yang tidak pasti bila memungkinkan.

3. Mereka hanya merasa nyaman dengan beberapa orang tertentu.

Kebanyakan orang dengan kecemasan sosial merasa nyaman dengan beberapa individu tertentu - sahabat, orang tua, atau saudara kandung. Berinteraksi dengan orang lain dapat menyebabkan lonjakan kecemasan yang serius. Seringkali, membawa orang yang 'aman' ke toko kelontong atau pertemuan sosial membuat interaksi mereka jauh lebih tidak menakutkan.

4. Mereka khawatir orang lain akan menyadari ketakutan mereka.

Apakah mereka berbicara dalam rapat atau mereka mencoba berbasa-basi dengan seorang kenalan, orang-orang dengan kecemasan sosial khawatir bahwa kecemasan mereka terlihat. Mereka cenderung mengalami gejala fisik, seperti wajah memerah, telapak tangan berkeringat, tangan gemetar atau sesak napas, dan mereka yakin semua orang dapat mengetahui kapan mereka gugup.

5. Mereka mengalami ketakutan sosial yang spesifik.

Bagi sebagian orang dengan kecemasan sosial, ketakutan itu terkandung dalam berbicara di depan umum. Tetapi yang lain mengalami kecemasan yang ekstrem atas hal-hal seperti menulis di depan orang lain atau makan di tempat umum. Banyak orang dengan kecemasan sosial juga takut berbicara di telepon.

6. Mereka mengkritik keterampilan sosial mereka.

Orang dengan kecemasan sosial menghabiskan banyak waktu untuk menganalisis interaksi sosial mereka. Mereka memutar ulang percakapan dalam pikiran mereka berulang-ulang dan meneliti komunikasi mereka. Mereka membesar-besarkan kekurangan mereka dan menilai diri mereka sendiri dengan kasar.

7. Pikiran mereka sering menjadi ramalan yang terpenuhi dengan sendirinya.

Pikiran negatif yang terkait dengan kecemasan sosial sering berubah menjadi ramalan yang terpenuhi dengan sendirinya. Seseorang yang berpikir, 'Orang selalu menganggap saya aneh,' mungkin akan melekat pada dirinya sendiri selama interaksi sosial. Sikapnya yang menyendiri dapat membuat orang lain enggan berbicara dengannya, yang memperkuat keyakinannya bahwa dia canggung secara sosial.

jen harley siapa dia

Dapatkan Bantuan untuk Kecemasan Sosial

Kecemasan sosial adalah kondisi yang sangat dapat diobati. Terapi, pengobatan, atau kombinasi keduanya seringkali dapat meringankan gejala.

Jika Anda merasa memiliki kecemasan sosial, bicarakan dengan dokter Anda. Seorang dokter dapat mengesampingkan masalah kesehatan medis yang dapat berkontribusi pada gejala Anda dan dapat merujuk Anda untuk perawatan psikologis yang tepat jika perlu.